ProSumbawa SUMBAWA BESAR, samawarea.com (25 April 2023)–Memeriahkan Lebaran Idul Fitri 1444 H identik dengan takbiran, pawai obor dan pesta kembang api. Namun ada hal yang berbeda dilakukan jajaran SDN 1 Musuk dan SMPN 4 Satap Batu Lanteh, Senin (24/4/2023) malam.
Pada momen hari kemenangan ini, sekolah tersebut menggelar Bincang Pendidikan. Dalam kegiatan bertema “Arah Baru Pendidikan Daerah Terpencil” ini, SDN 1 Musuk dan SMPN 4 Satap Batu Lanteh menggandeng Dewan Pendidikan Kabupaten Sumbawa.
Acara itu disambut antusias masyarakat setempat, mereka tidak beranjak hingga selesai sekitar pukul 24.00 Wita. Sebab acara ini dirangkaikan dengan Halal Bihalal sekaligus pemberian hadiah bagi para juara lomba kegiatan Festival Ramadhan. Kegiatan ini dihadiri kepala desa beserta staf, kepala dusun, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mahasiswa dan masyarakat.
Dalam sambutannya, Kepala SDN 1 Musuk dan SMPN 4 Satap Batulanteh, Usman Mustakim, S.Pd.SD, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut wujud dari kepeduliannya dalam memajukan pendidikan khususnya di daerah terpencil. Kegiatan dirangkaikan dengan Halal Bihalal juga bertujuan untuk mempererat dan memperkokoh tali silaturrahmi antar seluruh elemen khususnya di Dusun Musuk. “Kegiatan bincang pendidikan ini tidak ada di desa-desa lain. Dengan kegiatan ini dapat membuka cakrawala berpikir masyarakat terutama tentang pentingnya pendidikan dalam kehidupan manusia,” ujarnya.
Baca Juga Laju Kesembuhan Covid Tinggi, Sekda NTB Ingatkan Tetap Waspada
Sementara Kepala Desa Tangkampulit, Surya Rizkillah, A.Md.Kep, sangat mengapresiasi dan mendukung seluruh kegiatan yang dilakukan oleh warganya. Ia menilai Bincang Pendidikan yang digelar sangat baik dan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain. Apalagi membahas masalah pendidikan yang merupakan bagian penting untuk memajukan desa darat. Kades berharap, kegiatan ini tidak hanya sampai di sini, tapi harus lebih besar skupnya ke depan.
Pada kesempatan yang sama Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Sumbawa, Ubaidullah menyampaikan rasa bangganya melihat antusias masyarakat khususnya guru dan siswa yang begitu semangat dalam mengikuti kegiatan tersebut.
Ubay–sapaan akrabnya yang juga Dosen UNSA dan Ketua Pemuda Muhammadiyah ini, menyatakan kegiatan tersebut sangat penting dan dapat digelar di level kecamatan, agar pemahaman masyarakat meningkat, terlebih lagi para guru di Desa Bao ini.
Baca Juga Gubernur: Akses Minim dan Penerbangan Susah, Hambat Pembangunan Pariwisata
Untuk diketahui, Bincang Pendidikan menghadirkan para pembicara yang sangat berkompeten. Yakni Usman Mustakim, S.Pd.SD (Kasek SD dan SMP 4 Satap Batulanteh) dengan materi Kebijakan Pendidikan Daerah Terpencil, Ubaidullah (Dewan Pendidikan Sumbawa) mengangkat soal Pendidikan Berbasis Lokal Wisdom.
Kemudian, Abdul Malik M.Pd (Pendamping CPG Guru Penggerak) terkait Tantangan dan Solusi Pendidikan Daerah Terpencil, dan Edi Kurniawansyah M.Pd (PWPM NTB) tentang Komptensi Guru di Era 5.0. Semua pembicara ini adalah putra asli Dusun Musuk dan alumni SDN Musuk. Diskusi berjalan dinamis dengan moderator Ruslan S.Pd, (Penyuluh Agama Kecamatan Batulanteh). (SR)
Adblock test (Why?)
Komentar
Posting Komentar