ProSumbawa DOMPU, samawarea.com (13/7/2020)
EB (24) belum sempat menikmati hasil kejahatannya. Pemuda asal Desa Saneo Kecamatan Woja Dompu ini, keburu tertangkap saat mencari pembeli sepeda motor hasil curiannya. Penangkapan oleh Tim PUMA Polres Dompu ini terbilang cepat. Padahal laporan kasus curanmor itu baru dilaporkan Senin (13/7) tadi pagi, meski kejadiannya pada Sabtu (11/7) lalu.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto SIK., M.Si dalam keterangan persnya, menuturkan, pengungkapan kasus curanmor ini berdasarkan laporan korban Yasub (40) warga Desa Saneo yang kehilangan sepeda motor di rumahnya, Sabtu kemarin. Korban baru berkesempatan melaporkannya ke Polres Dompu, Senin tadi. Atas laporan itu, Kasat Reskrim IPTU Ivan Roland Cristofel S.Tr.K memerintahkan Tim PUMA untuk bergerak. Tim yang dipimpin Bripka Zainul Subhan melakukan penyelidikan dan pengembangan informasi. Hanya dalam waktu singkat berhasil mengidentifikasi pelakunya. Pelaku berinisial EB alias OJ yang diketahui residivis ini ditangkap saat sedang mengendarai motor curian untuk mencari pembeli. Dalam pemeriksaan, EB mengakui melakukan aksinya dengan cara masuk ke pekarangan korban lalu mengambil motor yang diparkir di emperan rumah. Pelaku menghidupkan sepeda motor itu secara paksa menggunakan kunci pas ukuran 8 dan kunci shock yang sudah dimodifikasi menjadi runcing. Akibat perbuatannya, EB ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan pasal 363 KUHP. Guna melengkapi proses penyidikan, polisi mengamankan Honda Revo EA 2132 PA, kunci Pas 8, anak kunci Sok yang dimodifikasi menjadi kunci leter L. (SR)
Let's block ads! (Why?)
Komentar
Posting Komentar