Ikut mendampingi Gubernur, di antaranya Kadis PUPR Provinsi Kaltara, Ketua PWI Sumbawa bersama anggota, dan pengurus IJTI Sumbawa, serta disaksikan tokoh agama, tokoh masyarakat dan para mahasiswa.
Ditemui samawarea.com usai kegiatan, Gubernur yang akrab disapa Jenderal Zainal ini, menyatakan rasa syukur atas dimulainya pembangunan dua gedung berlantai 2, masing-masing asrama mahasiswa putra dan putri. Proses untuk persiapan pembangunan sudah dilakukan sejak tahun 2022 dan secara administrasi telah sesuai aturan.
“Dan Alhamdulillah tahun ini kita kerjakan dan insya Allah akan selesai dalam waktu enam bulan ke depan sehingga asrama itu dapat ditempati pada tahun 2024 ini juga, sehingga para mahasiswa tidak lagi mengontrak rumah,” imbuhnya.
Baca Juga Dipusatkan di Sumbawa, HUT Pol PP NTB Diwarnai Adu Kepala
Asrama ini sambung Gubernur, akan ditempati mahasiswa secara gratis. Semua pemeliharaan, termasuk fasilitas listrik, air dan lainnya ditanggung sepenuhnya oleh Pemprov Kaltara. “Mereka tinggal belajar giat dan selesai dengan hasil yang baik. Upaya ini sebagai bentuk perhatian Pemprov dalam rangka menyiapkan SDM yang tangguh dan hebat, serta generasi penerus yang akan melanjutkan pembangunan di Kalimantan Utara di masa mendatang,” tandasnya.
Untuk diketahui, gedung asrama mahasiswa Kaltara ini dibangun menggunakan anggaran APBD Provinsi Kaltara senilai Rp 16 miliar. Dari dua gedung yang dibangun ini masing-masing terdiri dari 28 kamar, yaitu 10 kamar di lantai bawah dan selebihnya 18 kamar di lantai atas. Selain dilengkapi dengan ruang tamu dan kamar mandi, juga dapur, caffe shop dan fasilitas olahraga.
Baca Juga Bupati: Bidang Pendidikan di Sumbawa Berhasil
“Kontruksinya akan dibangun setelah lebaran dan sekarang dalam proses tender. Ditargetkan akhir tahun 2024 rampung dan bisa ditempati,” ungkap Kadis PUPR Kaltara, Ir. Helmi.
Ketua Persatuan Mahasiswa Kalimantan Utara (PMKU) Kabupaten Sumbawa, Renaldy menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Kaltara yang telah merealisasikan pembangunan asrama mahasiswa. “Kami bangga dengan Bapak Gubernur yang memberikan perhatiannya. Ini bentuk kasih saying seorang ayah terhadap anak-anaknya di tanah rantau,” ucapnya.
Ia berharap pembangunan asrama ini segera tuntas sehingga mahasiswa mendapat tempat tinggal yang layak dan representative. “Kami semua sangat senang. Selain mendapat tempat tinggal representative dan gratis, juga dapat mengurangi pengeluaran orang tua kami yang selama ini mengalokasikan untuk biaya kontrak rumah. Alhamdulillaah, terima kasih Pak Gubernur dan jajaran, atas perhatiannya,” demikian Renaldy. (SR)
Post Views: 362
Adblock test (Why?)
Komentar
Posting Komentar