Pria yang diketahui bernama Sahdan, warga Kelurahan Brang Bara ini, cukup kesulitan untuk menyelamatkan dokumen kependudukan sehingga tak sadar dia ikut hanyut bersama rumahnya.
Agar tidak tenggelam, Sahdan naik ke atap yang terbuat dari seng, terus terbawa banjir hingga beberapa kilometer. Beruntung Sahdan yang pandai berenang ini selamat setelah lompat sebelum rumahnya hancur tettimpa jembatan. Tak satupun harta benda yang berhasil diselamatkannya.
“Saya hanya ingin selamatkan KTP dan Kartu Keluarga,” katanya usai berjibaku di tengah banjir bandang.
Baca Juga Proyek Pembangunan RKB MAN 1 Sumbawa Mangkrak
Pasca kejadian ini, banyak yang bersimpati terhadap Sahdan. Ada yang menyumbang pakaian layak pakai maupun uang tunai. Salah satunya dari LKS Peduli Sesama Kabupaten Sumbawa Barat.
Seperti diberitakan, banjir bandang menerjang Kota Sumbawa, Jumat (9/2/24) sore. Ribuan rumah yang tersebar di 7 kelurahan terendam. Banjir terjadi akibat meluapnya daerah aliran sungai Brang Biji menyusul hujan deras yang mengguyur sejak siang tadi.
Hasil pendataan yang dilakukan Tim Assesment BPBD menyebutkan belasan rumah ambruk dan beberapa yang hanyut, selebihnya terendam. Musibah ini juga menyebabkan 1.489 KK terdiri dari 6.278 jiwa.
Selain banjir, pada saat yang sama terjadi longsor di 2 titik dekat PDAM Semongkat dan Berang Dara setelah jembatan area konservasi Semongkat. (SR)
Post Views: 82
Adblock test (Why?)
Komentar
Posting Komentar