NURDIN RANGGABARANI, FENOMENA PULAU SUMBAWA BERSATU

ProSumbawa Oleh : Drs. H. Jaya Muis


Terdapat satu fenomena menarik dalam Pemilu 2024. Suatu fenomena yang tidak biasa dalam 5 pemilu sebelumnya, sejak era pemilu pasca reformasi 1998. Dimana pada pemilu kali ini, munculnya sosok Nurdin Ranggabarani, sebagai Calon Anggota DPD RI 2024-2029, Dapil Nusa Tenggara Barat. Figur politisi dengan rekam jejak pengalaman panjang kelahiran Sumbawa ini, tiba-tiba menjelma menjadi ikon baru pemersatu pilihan lebih dari 1,1 juta pemilih NTB di Pulau Sumbawa.


Sepanjang pengamatan saya, sebagai warga masyarakat biasa pada tiap-tiap pemilu, sejak Pemilu 1999 hingga 2024 ini. Saya belum pernah merasakan eforia pilihan terhadap satu figur yang sama, khususnya di Pulau Sumbawa. Terutama di Kabupaten Sumbawa dan Sumbawa Barat.


Hampir setiap orang yang saya jumpai, maupun kerabat dan sahabat yang saya hubungi di 5 Kabupaten/Kota di Pulau Sumbawa, menyatakan rasa kerinduannya untuk kembali mendapatkan keterwakilan di lembaga DPD RI. Mereka berasal dari ragam kalangan dengan partai politik yang berbeda, dan pilihan Presiden dan Wakil Presiden yang berbeda pula. Namun untuk Calon Anggota DPD RI, seakan mengerucut pada satu nama, yaitu Nurdin Ranggabarani.
Baca Juga  Ketua DPRD Wujudkan Harapan TAGANA Sumbawa Miliki Markas Permanen

Dukungan ini terlihat dari antusias warga untuk menyelenggarakan sosialisasi secara mandiri dan swadaya secara massif, di lingkungan tempat tinggal mereka masing-masing. Baik yang dihadiri, maupun tanpa dihadiri oleh Calon Anggota DPD RI, Nurdin Ranggabarani. Membuat stiker dan spanduk sendiri. Diedarkan dan dipasang sendiri.


Demikian pula pengamatan saya di berbagai platform media sosial. Terdapat banyak akun yang menampilkan sosok Nurdin Ranggabarani, dengan berbagai alasan dan harapannya masing-masing.
Pilihan tersebut didasari berbagai alasan penguat. Diantaranya, figur dimaksud memiliki rekam pengalaman yang cukup panjang di bidang politik, selama lebih dari 25 tahun. Baik sebagai Pimpinan DPRD di Kabupaten Sumbawa, hingga Pimpinan Komisi di DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sejak 1997 hingga 2019.
Dalam rentang pengabdian di lembaga legislatif tersebut, Nurdin Ranggabarani dikenal sebagai sosok populer yang sederhana, merakyat, tegas, berintegritas, berkarakter, konsisten, istiqomah, amanah dan terkenal vokal dalam menyuarakan aspirasi rakyat yang diwakilinya.


Momentum tampilnya sosok Nurdin Ranggabarani yang nampaknya diterima oleh semua kalangan ini, selain didukung oleh pribadinya yang luwes, hangat dan bersahabat, juga didukung oleh pupusnya figur perekat, yang dapat mempertemukan berbagai aliran dan kepentingan politik yang cenderung terbelah tajam saat ini.
Baca Juga  HMI Bali Nusra Desak Gubernur NTB Bertanggung Jawab

Namun lebih dari itu, momentum tampilnya figur Nurdin Ranggabarani, sebagai satu-satunya Calon Anggota DPD RI 2024-2029 yang ber-KTP dan berdomisili tetap di Pulau Sumbawa, juga dijadikan simbol “perlawanan” terhadap sikap hegemoni para Anggota DPD RI 2019-2024 yang tidak kenal kata terima kasih kepada suara yang pernah mereka raup pada Pemilu 2019 yang lalu, di Pulau Sumbawa.


Mereka, para Anggota DPD RI Dapil NTB 2019-2024 ini seakan lupa, bahwa mereka juga semestinya mewakili Pulau Sumbawa. Namun nyatanya, Pulau Sumbawa sepertinya terlupakan. Suara dan aspirasi Pulau Sumbawa tak pernah tersuarakan, apalagi terdengar di lembaga DPD RI. Dan Pulau Sumbawa tidak merasakan dan tidak mendapat manfaat apapun dari keberadaan mereka di lembaga DPD RI dalam 5 tahun terakhir.


Kesadaran kolektif masyarakat Pulau Sumbawa pun, akhirnya menemukan jawaban. Bahwa kita tidak bisa berharap pada figur dari luar. Saatnya kini Pulau Sumbawa bersatu. Memperjuangkan keterwakilan Pulau Sumbawa di DPD RI 2024-2029. Semoga.-


*) Drs. H. Jaya Muis, Praktisi Pendidikan, tinggal di Kabupaten Sumbawa.


Post Views: 124


Adblock test (Why?)

Komentar