Konsumsi Nasi Bungkus dari Acara Hajatan, 31 Tamu Keracunan

ProSumbawa LOMBOK TENGAH, samawarea.com (17 Maret 2023)–Puluhan warga Dusun Kerekok, Desa Pelambik, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah, mengalami keracunan. Peristiwa ini diduga akibat memakan nasi bungkus saat mengikuti acara syukuran di salah satu rumah warga pada Kamis (16/3/2023) malam pukul 21.30 Wita. Kapolres Lombok Tengah, AKBP Irfan Nurmansyah, S.IK., MM melalui Kapolsek Praya Barat Daya IPTU Samsul Bahri, Jumat (17/3/2023) membenarkan adanya kejadian tersebut. Berawal ketika warga diundang mengikuti acara syukuran di rumah salah seorang perempuan berinisial W warga Dusun Kerekok, Desa Pelambek, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah. Untuk menjamu tamunya, tuan rumah meminta adiknya berinisial R memesan nasi bungkus di warung milik DM yang berada di Desa Darek, Kecamatan Praya Barat Daya. Selanjutnya nasi bungkus berjumlah 50 bungkus dibagikan kepada tamu. Nasi tidak dimakan di lokasi acara melainkan dibawa pulang oleh para tamu. Baca Juga  Targetkan Harus Menang di Sumbawa, IJU: Samawa Identik dengan Demokrat Selang 30 menit warga yang memakan nasi bungkus tersebut mengeluh mual, muntah, nyeri perut dan lemas sehingga dilarikan ke Puskesmas. Tiga orang dibawa ke Puskesmas Darek, 7 orang ke Puskesmas Penujak dan 21 orang ke Puskesmas Batujai. “Rata rata korban mengalami mual, muntah, nyeri perut, dan lemas. Korban keracunan didominasi anak kecil, balita dan orang tua yang sudah lanjut usia,” jelas Kapolsek. Menerima laporan tentang peristiwa tersebut anggota Polsek Praya Barat Daya langsung turun mengecek kondisi para korban di masing-masing Puskesmas tempatnya dirawat. Kemudian mengamankan sisa nasi bungkus serta meminta keterangan pemilik acara dan penjual nasi atau pemilik warung. “Untuk saat ini seluruh korban keracunan masih menjalani perawatan di masing-masing Puskesmas. Dan sampel makanan sudah diserahkan ke pihak Puskesmas Darek untuk dilakukan pemeriksaan agar diketahui kandungan yang terdapat di dalamnya,” tutup IPTU Samsul Bahri. (SR) Adblock test (Why?)

Komentar