Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, Dosen FEB UTS Dilatih dan Dibimbing

ProSumbawa SUMBAWA BESAR, samawarea.com (5 November 2022)–Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Teknologi Sumbawa melaksanakan kegiatan Pelatihan dan Bimbingan Dosen melalui kegiatan Pengembangan Kurikulum MBKM: Workshop Pembuatan RPS dan Perangkat Pembelajaran dengan Metode Project-Based-Learning dan Case Method. Kegiatan yang berlangsung 1-2 November 2022 di Sumbawa Grand Hotel ini diikuti puluhan civitas FEB UTS. Dengan menghadirkan materi di antaranya “Rancangan Rencana Pembelajaran Semester Berbasis OBE” oleh Prof. Dr. Nasmi Herlina Sari, ST., MT., Kepala LPMPP Universitas Mataram. Kemudian “Best Practice RPS Berbasis Kasus dan Project” oleh Dr. Lalu Muhaimi, M.Pd., Koordinator Pengkajian dan Pengembangan Pembelajaran LPMPP Universitas Mataram. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di FEB UTS. Baca Juga  Lahan SMAN 4 dan SMPN 5 Sumbawa Sah Milik Pemkab Sumbawa Rektor UTS Chairul Hudaya, Ph.D menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan positif bagi para dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis. “Kampus kita UTS telah memberikan upaya terbaik dalam mendukung program-program pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan Tinggi, seperti membuat program terapan dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” kata Rektor muda ini. Sejauh ini Rektor mengaku banyak cibiran terkait dengan program MBKM yang dilaksanakannya. Namun pihaknya harus berfokus pada bagaimana menyukseskan program MBKM ini seperti yang telah dikerjakan sejauh ini. “Penyesuaian dalam berbagai aspek kaitannya dengan program baru semacam ini tentu membutuhkan kerja sama yang baik terutama dari para Dosen yang menjadi tonggak utama penyaluran ilmu,” imbuhnya. Baca Juga  Terpilih Mengikuti IVLP, Rektor UTS Bertemu Orang Penting di Amerika Serikat Lebih jauh Rektor UTS menyampaikan, perancangan RPS ini menjadi sangat penting, karena penentu bagi mahasiswa-mahasiswa untuk belajar apa selama satu semester kedepan. “Seperti kalimat bijak yang menyatakan bahwa ‘kalau kita gagal merancang sesuatu, artinya kita tengah merancang kegagalan’. Itulah mengapa sebelum menjalankan pengajaran RPS punya peran sangat penting. Kita punya tanggung jawab besar untuk masa depan mahasiswa. Kami berharap ilmu-ilmu yang didapatkan dari pemateri expertis kita dapat di-share ke rekan-rekan dosen lainnya di UTS. Semangat kepada semua dosen hebat UTS,” ucapnya. (SR) Adblock test (Why?)

Komentar