ProSumbawa LOMBOK TENGAH, samawarea.com (5 Oktober 2022)–Kondisi Desa Sukarara kini sangat jauh berubah. Salah satu desa di Lombok Tengah yang sebelumnya terpencil kini menjadi desa yang cukup maju. Akses informasi, komunikasi dan transportasi yang dulunya bermasalah, sekarang tidak lagi. Warganya juga semakin melek IT. Hal inilah yang memantik masifnya pertumbuhan ekonomi baru. UMKM tumbuh, aktivitas warga menggeliat, dan Desa Sukarara dengan kerajinan tenunnya menjadi terkenal dan ditetapkan sebagai desa wisata. Predikat ini menarik kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara. Perubahan signifikan ini tidak terlepas dari kontribusi program BAKTI Kominfo RI. Upaya BAKTI menghadirkan sinyal dengan membangun BTS tak disia-siakan warga setempat. Apalagi BAKTI memberikan berbagai pelatihan pemanfaatan aplikasi sederhana untuk melakukan bisnis para pelaku UMKM secara daring. Salah satu penerima manfaat Program BAKTI adalah Yosi, Owner Ombak Food. Wanita sukses ini mengaku awalnya sangat buta dengan digital marketing, sehingga merasa puas dengan penjualan produk secara offline. Pasarnya juga masih di tataran lokal. Dengan pelatihan yang diberikan BAKTI dengan membangun ekosistem digital untuk membangkitkan ekonomi daerah, dia kini melek IT sehingga mampu memasarkan produk makanannya secara online. Kini produknya sudah tembus pasar dunia. Pesanan dari berbagai negara terus berdatangan, seperti Malaysia, Singapura dan lainnya. Hal yang sama dirasakan Satria. Pengrajin tenun ini sangat bersyukur dengan adanya program BAKTI. Ia mengaku tidak pernah mengenyam pendidikan kini bisa menguasai digital marketing. Dengan memasarkan hasil kerajinan tenunnya secara online, usahanya berkembang. Saat ini Satria memiliki Galeri Tenun, kerap mengikuti pameran di berbagai kota bahkan Malaysia. Baca Juga Selamat !!! Nasabah BRI Unit Taliwang dan Unit Sumbawa Kota I Dapat Mobil “Saya yang tidak pernah sekolah formal saja bisa melakukan semua ini atas bimbingan BAKTI, apalagi yang bersekolah,” ujarnya. Kepala Desa Sukarara, Zakaria mengatakan program BAKTI telah membantu meningkatkan kualitas penggunaan internet desa, sehingga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terutama para pelaku UMKM. Karena itu seluruh produk UMKM di Desa Sukarara seperti tenun dan makanan telah dipromosikan melalui internet. “Mereka memanfaatkan digital marketing dalam mendukung pengembangan usahanya,” imbuhnya. Tak hanya itu, akses internet ini juga dapat digunakan untuk menginformasikan keadaan desanya. Kemudian mencari informasi yang mendukung kemajuan desa. Sementara itu, Direktur LTI Pemerintah dan Masyarakat BAKTI Kominfo RI, Danni Januar mengatakan, kehadiran infrastruktur komunikasi internet ini dihajatkan agar bermanfaat bagi masyarakat secara luas. Dengan hadirnya internet di beberapa titik Kantor Desa Sukarara dan layanan publik pendidikan, dapat memudahkan masyarakat dalam kegiatan usaha dan aktivitasnya. “Inilah tugas pokok dari BAKTI Kominfo agar kehadiran infrastruktur telekomunikasi bermanfaat bagi masyarakat dan daerah,” pungkasnya. (SR) Post Views: 74 Adblock test (Why?)
http://dlvr.it/SZbnqv
http://dlvr.it/SZcGvb
http://dlvr.it/SZcGvb
Komentar
Posting Komentar