ProSumbawa SUMBAWA BESAR, samawarea.com (25 September 2021)
Oknum guru berinisial ZK (58) di Kecamatan Batulanteh, diamankan oleh personel Satuan Reskrim Polres Sumbawa.
Pasalnya, oknum ini diduga kuat mencabuli salah seorang siswinya. Dalam melancarkan aksi bejatnya, ZK yang merupakan wali kelas salah satu SD di Batulanteh ini, mengiming-imingi korbannya mendapatkan rangking satu sebelum dicabuli.
Kasat Reskrim Polres Sumbawa, IPTU. Ivan Roland Cristofel, STK, yang dikonfirmasi, Sabtu (25/9) membenarkan adanya laporan tersebut. Kasus dugaan pencabulan ini terjadi sebanyak dua kali. Yakni pada tanggal 20 dan 23 September lalu. “Kasus ini terjadi di dalam ruang guru salah satu SD di Kecamatan Batulanteh,” ujar Ivan, akrab perwira muda ini disapa.
Dipaparkan, pada 20 September sekitar pukul 70.30 Wita, ZK memanggil korban ke ruangan guru. Kemudian ZK diduga mencabuli korban.
Dugaan persetubuhan ini kemudian berlanjut pada 23 September sekitar pukul 07.30 Wita. ZK kembali memanggil korban ke ruangan guru dan mengulangi lagi perbuatannya. Korban berontak dan lari ke luar ruangan guru. Oknum ini sempat mengancam korban agar tidak memberitahukan apa yang sudah dilakukan kepada siapapun.
Kasus ini akhirnya terungkap. Orangtua korban mencium bejatnya oknum guru tersebut sehingga menempuh upaya hukum dengan melaporkannya ke polisi. Polisi bertindak cepat, mengamankan terduga dan dikawal Kapolsek Batu Lanteh dibawa ke Polres Sumbawa. Baca Juga Perayaan Tahun Baru Aman Terkendali
Sejauh ini, lanjut Ivan, sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Termasuk teman kelas korban.
Dari keterangan ini termasuk sejumlah alat bukti lainnya, semua unsur dugaan pencabulan itu sudah memenuhi. “Jadi kasusnya sudah siap naik ke penyidikan,” pungkasnya. (SR)
Adblock test (Why?)
Komentar
Posting Komentar