Rampas HP, Pemuda Bertato Babak Belur Dihajar Massa

ProSumbawa LOMBOK TENGAH, samawarea.com (4/5/2021) RA (26) babak belur dihajar massa. Kondisi yang dialami pemuda bertato asal Desa Beleka, Kecamatan Praya Timur, Lombok Tengah ini akibat dihajar massa setelah ditangkap basah melakukan aksi penjambretan handphone di Dusun Rempung Desa Langko, Kecamatan Janapria, Senin (3/5) pukul 12.15 Wita. Kapolsek Janapria, IPTU H. Muhdar dalam keterangan persnya, menuturkan kronologis kasus tersebut. Bermula ketika HP korban Khaerul Fitriani dipegang oleh anaknya di berugak pinggir jalan. Tanpa diduga datang tersangka langsung merampas HP tersebut. Korban dan istrinya yang mengetahui aksi itu langsung mengejar tersangka yang hendak kabur menggunakan sepeda motornya. Istri korban berusaha menarik tersangka meski harus terseret. Upaya ini berhasil, membuat tersangka terjatuh. Korban yang berteriak minta tolong membuat warga lainnya keluar dan menangkap tersangka. Tersangka sempat dihajar. Namun jiwanya tertolong karena kebetulan di lokasi melintas Bhabinkamtibmas Desa Setuta Bripka Rinaldi, yang kemudian mengamankan tersangka dan dibawa ke Polsek Janapria. “Anggota Bhabinkamtibmas berhasil mengamankan tersangka dari amukan warga,” ujar H. Muhdar. Kini tersangka berikut barang bukti HP Oppo A.3s beserta Yamaha Jupiter DR 3121 AP yang digunakan tersangka diamankan di Polres Lombok Tengah. Atas perbuatannya tersangka dijerat pasal 365 KUHP dengan ancamaan 9 tahun penjara. (SR) Baca Juga  Sambut Jokowi ke Dompu, Polres Sumbawa Siaga Let's block ads! (Why?)

Komentar