ProSumbawa DOMPU, samawarea.com (28/4/2021)
Naas menimpa A. Wahab Idris (56). Warga Dusun Sori Fo’o Desa Madaprama, Kabupaten Dompu, menderita luka cukup parah. Beberapa bagian tubuhnya mengalami luka bacokan senjata tajam. Dengan bersimbah darah, korban dilarikan warga ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis secara intensif.
Kondisi yang dialami korban ini akibat dibacok berkali-kali menggunakan gunting oleh teman sekamarnya, Selasa (27/4) malam pukul 22.33 Wita. Setelah membacok korban, terduga yang diketahui berinisial WW—warga Desa Mumbu ini kabur. Warga yang marah membakar sepeda motor terduga yang ditinggalkan sebelum kabur.
Kapolres Dompu melalui Kasi Humas, IPDA Handik Wijaksono dalam keterangan persnya, Rabu (28/4/2021) menuturkan kronologis kejadian berdasarkan keterangan korban. Sebelum peristiwa itu, terduga terlihat mondar-mandir di depan kios milik korban.
Selanjutnya pukul 22.34 Wita, terduga datang ke kios membeli rokok. Setelah membeli rokok, terduga meminta untuk menginap di rumah sekaligus kios milik korban. Korban pun mengizinkannya.
Ketika keduanya tidur bersama di atas kasur, tanpa diduga terduga memeluk leher korban dan menikam korban menggunakan gunting. Akibatnya korban mengalami dua luka tusuk pada lengan kiri, kemudian dada, bawah ketiak bagian kiri, dan dua luka tusuk di tulang rahang kanan, serta luka robek pada telinga kanan dan luka memar mata kanan.
Korban berteriak histeris membuat tetangga keluar rumah mendatangi korban. Terduga pun panik lalu kabur menyeberangi jalan raya menuju arah permandian kolam renang. Warga langsung menolong korban yang sudah tergeletak berlumuran darah di lantai dalam kiosnya. Sebelum dibawa ke rumah sakit, korban sempat menyebut identitas pelaku yang membacoknya. Baca Juga Janda Satu Anak Tertangkap Saat Buang Shabu 13,14 Gram
Warga yang sempat mencari terduga menemukan sepeda motor Vario. Kendaraan yang diduga milik terduga ini langsung dibakar massa. Kini kerangka motor itu telah diamankan Polsek Woja lalu dibawa ke Polres Dompu. Kini kasus penganiayaan berat tersebut telah ditangani dan terduga masih dalam pencarian. (SR)
Let's block ads! (Why?)
Komentar
Posting Komentar