ProSumbawa BIMA, samawarea.com (16/2/2021)
Polisi akhirnya mengungkap siapa terduga pembakaran rumah dan penganiaya pasangan kakek nenek di Dusun Kalemba, Desa Kawuwu, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima yang terjadi 10 Februari lalu. Jajaran Polres Bima mengamankan tiga orang terduga berinisial SD, HB dan JD warga setempat setelah diserahkan keluarganya, Senin (15/2) kemarin.
Aksi ketiga terduga ini terbilang kejam. Sebab selain membakar rumah pasangan suami istrinya yang sudah sepuh, ketiganya menganiaya korbannya menggunakan senjata tajam. Dalam peristiwa itu, selain rumah hangus terbakar, Ina Haja (60) mengalami luka parah di pergelangan tangan kanan hingga hampir putus dan luka robek bagian punggungnya akibat sabetan senjata tajam. Sementara sang suami, A Latif alias Ama Haja (65) mengalami luka robek pada betis kanan dan punggung kanan. Keduanya dilarikan ke RSUD Bima. Namun setelah beberapa jam ditangani, nyawa Ina Haja tak tertolong dan menghembuskan napas terakhir.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB, Kombes Pol Hari Brata, SIK dalam keterangan persnya mengatakan, penangkapan para terduga ini setelah anggota Polres Bima melakukan pendekatan dengan keluarganya. Akhirnya keluarga tersebut menyerahkan ketiganya. Saat ini ungkap Kombes Hari Brata, pihaknya masih menyelidiki motif ketiga terduga melakukan perbuatan kejam itu.
Di bagian lain perwira dengan melati tiga di pundak ini menghimbau seluruh masyarakat untuk tidak main hakim sendiri. “Jika kesal atau merasa orang lain punya salah kepada anda, laporkan ke kami, biarkan kami yang memproses mereka,” pungkasnya. Baca Juga Beli Pakai Cek Kosong, Alat berat Disita Polisi
Seperti diberitakan, pasangan suami istri di Desa Kawuwu Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, babak belur dihajar massa hingga keduanya dibacok dan mengalami luka serius. Parahnya lagi, rumah pasutri inipun dibakar massa, Rabu (10/2) dini hari sekitar jam 02.00 Wita. Aksi massa ini karena keduanya diduga sebagai dukun santet. Ina Haja mengalami luka parah pada pergelangan tangan kanan hingga hampir putus dan luka robek pada punggungnya. Sementara sang suami, A Latif alias Ama Haja, 65 tahun, mengalami luka robek pada betis kanan dan punggung kanan
Sebelum kejadian, kedua korban tengah tertidur pulas dengan anaknya. Kemudian, datang banyak orang yang tidak dikenal melempar dan membakar rumah korban. Saat kedua korban turun dari rumahnya langsung dibacok sehingga korban langsung berteriak minta tolong. Anaknya pun terbangun lalu menyelamatkan kedua orang tuanya yang sudah tak berdaya. (SR)
Let's block ads! (Why?)
Komentar
Posting Komentar