Wisata Pulau Moyo Berkembang Jika Jarot-Mokhlis Terpilih

ProSumbawa SUMBAWA BESAR, samawarea.com (3/11/2020) Warga Labuhan Badas Sumbawa menyayangkan tak fokusnya pemerintah daerah setempat mengembangkan pariwisata di Pulau Moyo, Kabupaten Sumbawa. Padahal, Lady Diana, pesohor internasional lainnya dan pesohor lokal sudah mengunjungi pulau tersebut. Kini warga berharap pada pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa Jarot-Mokhlis, untuk membangun dan mengembangkan destinasi pariwisata di Pulau Moyo, Pulau Medang dan destinasi lainnya di sekitar pulau tersebut. “Mengapa tidak, dengan kemampuan dan pengalaman Jarot-Mokhlis, serta jaringan yang luas kami yakin Moyo ini dapat dikembangkan. Jika ada pemimpin yang peduli maka Pulau yang sudah terkenal seantero dunia karena dikunjungi mendiang Lady Diana ini pasti dapat dikembangkan, namun kenyataannya terbalik, akses jalan ke destinasi andalan yaitu Air Terjun Mata Jitu yang terkenal saja sampai saat ini masih sangat rusak,” beber Fredy Zulkarnaen, warga Desa Labuhan Haji yang bekerja sebagai adventure guide selama lebih kurang 20 tahun di Pulau Moyo, Selasa (3/11). Selain Air Terjun Mata Jitu, ada dua titik lagi air terjun yang dapat dikembangkan menjadi destinasi wisata di Pulau Moyo. Namun, jalan menuju lokasi wisata sampai sekarang tak juga diperbaiki. Karenanya, warga mempertanyakan kenapa pemerintah setempat tidak dapat mengembangkan destinasi wisata Pulau Moyo. Ini menunjukkan pemimpin daerahnya yang tidak peduli akan pariwisata. Warga yakin jika Jarot-Mokhlis memimpin Kabupaten Sumbawa maka pembangunan pariwisata berkelanjutan dapat dicapai serta menjadikan Pulau Moyo yang sudah mendunia dengan Air Terjun Mata Jitu nya ini sebagai destinasi berkelas dunia. Baca Juga  Hari Jadi HMI, Wabup Minta Terus Berkonstribusi dan Beri Keteladanan Fredy dan beberapa warga membandingkan destinasi Labuhan Bajo dan Gili Trawangan yang telah berkembang dan banyak memiliki kunjungan pariwisata, dengan Pulau Moyo yang jauh lebih kaya akan potensi alamnya. “Kenapa Pulau Moyo tidak dapat dikembangkan seperti Gili Trawangan dan Labuhan Bajo yang saat ini berkelas dunia padahal tidak ada apa-apanya dibanding Pulau Moyo,” ujarnya dalam nada tanya. Sementara Anggota DPRD Provinsi NTB dari Partai Gerindra H Abdul Talib, Senin (2/11) sore, mengatakan, bahwa Moyo memiliki potensi yang luarbiasa. Kepedulian pemimpin daerah seperti Jarot-Mokhlis inilah yang dapat membangun dan mengelola potensi tersebut menjadi peluang besar peningkatan ekonomi masyarakat di Moyo. “Selama ini walaupun ada hotel atau kunjungan pariwisata di Pulau Moyo namun belum bisa membuka kesempatan kerja bagi warga sekitar,” katanya. Menurutnya, jika Jarot-Mokhlis menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, maka investor dan dana dari pusat maupun dari luar negeri dapat didatangkan sehingga akan mengembangkan potensi tersebut. “Kita butuh seorang pemimpin Sumbawa yang peduli, bila perlu fasilitas seperti jalan menuju desitinasi dan jalan penghubung desa serta fasilitas pariwisata lainnya dapat segera dibangun,” ungkapnya. Menurutnya, salah satu akses terpenting yang harus diprioritaskan adalah jalan. Karena akses yang baik akan menaikan kunjungan wisatawan sehingga pariwisata berkembang dan masyarakat sejahtera. Kemudian fasilitas pendukung yang lengkap dan membuat wisatawan nyaman. “Selama ini hanya janji saja dan belum dapat terealisasi,” sesalnya. (SR) Let's block ads! (Why?)

Komentar