ProSumbawa SUMBAWA BESAR, samawarea.com (12/11/2020)
Kepedulian terhadap korban musibah kebakaran di Batu Rotok Kecamatan Batu Lanteh terus mengalir. Berbagai elemen masyarakat, organisasi dan pemerintah ikut ambil bagian dalam meringankan beban para korban. Tak terkecuali Komunitas Pecinta Alam Plampang (PETANG) dan Karang Taruna Samba. Dua lembaga sosial ini menggelar aksi galang dana, belum lama ini. Aksi ini dilakukan di beberapa titik dan mendapat respon positif masyarakat, dibuktikan dengan banyak yang menyisihkan rezekinya untuk menyumbang.
Ketua Umum Komunitas PETANG Kecamatan Plampang, Burhanuddin, mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk solidaritas terhadap korban. Sebab puluhan kepala keluarga dan ratusan jiwa harus kehilangan tempat tinggal dan harta bendanya. Karena itu donasi dari berbagai pihak sangat dibutuhkan. Apalagi dari sejumlah korban musibah kebakaran ini terdapat anak-anak termasuk bayi. “Saat ini mereka sedang membutuhkan bantuan dan perhatian berbagai pihak,” ujar Burhanuddin.
Dari aksi yang dilakukan ini, ungkap Bur, masyarakat diajarkan untuk selalu peduli, tolong menolong, dan membantu meringankan beban dari keluarga yang sedang mengalami musibah melalui kontribusi nyata.
Ketua Karang Samba Kecamatan Plampang, Bani Irawansyah, S.Pd menjelaskan, sejumlah sumbangan yang dihimpun dalam kegiatan penggalangan dana ini merupakan bentuk responsif terhadap setiap peristiwa yang sedang menimpa masyarakat. Pihaknya bersama PETANG, akan menjadi sarana untuk menyalurkan bantuan masyarakat. “Kami sudah siapkan Posko di Sekretariat PETANG, Jalan Lintas Plampang-Labangka atau Gerbang KTM Timur Kantor Camat Plampang,” sebutnya. Baca Juga Hari Pangan Sedunia, Sinergi dan Komitmen Harus Ditingkatkan
Ia mengaku hasil aksi galang dana telah diserahkan ke BPBD Kabupaten Sumbawa untuk selanjutnya didistribusikan kepada korban musibah kebakaran di Batu Rotok. (SR)
Let's block ads! (Why?)
Komentar
Posting Komentar